Pasca kepergianmu..
Ada cerita tentang suka duka drama kehidupan yang terpenggal..
Ada hati yang terluka, kecewa, beserta dendam..
Ada aku  yang menyimpan seribu kenangan yang takkan pernah hilang..
Ada aku yang susah payah membangun drama kehidupan yang terpenggal..





Saat itu..
Sebelum aku mendalami “makna syukur” berpisah denganmu..
Sebelum Tuhan menggariskan aku bertemu dengan dia..





Dia yang membangun kepercayaanku kembali..
Dia yang mampu menggandengku kembali menjalani drama kehidupan yang Kuasa..
Dia yang berbesar hati menerima keadaan..

Ada syukur yang tak henti terucap..
Ada bahagia yang tak bisa ku ungkap lewat seribu kata..
Untukmu calon imamku..
Sempurnakanlah kekuranganku, pertebal imanku, dan bimbing selalu diriku..

Bentuklah keluarga yang berlandaskan iman islam Agamamu..
Dan aku akan mengamini setiap "semoga" yang terlontarkan dari mulutmu..
Sepenggal doa yang ku selipkan dalam sujudku.. Langgeng selalu….

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.